Mengenal madu di Taman Wisata Lebah Pramuka
Madu merupakan cairan kental seperti sirup dengan rasa manis sedikit asam. Bahan pangan ini tersedia hampir di setiap mini market. Namun tidak semua tempat bisa memberikan kesempatan untuk melihat bagaimana madu dibuat.
Pada Jum’at, 23 Mei 2014, alamtani berkesempatan mengunjungi Taman Wisata Lebah Madu Pramuka. Sebuah tempat belanja berbagai jenis madu sekaligus mengetahui hal ikhwal tentang dunia lebah. Mulai dari proses produksi, cara budidaya, pengolahan produk, hingga metode pengobatan dengan sengatan lebah.
Belanja madu seraya belajar tentang dunia lebah menjadi keunikan tersendiri. Apalagi tempatnya cukup asri dan mempunyai fasilitas bermain bagi anak-anak. Pengunjung bisa mengajak keluarga berekreasi dan berkenalan dengan si pembuat madu. Bagi pengunjung yang ingin belajar serius, disediakan pelatihan dalam berbagai paket.
Lokasi Taman Wisata Lebah
Lokasi Taman Wisata Lebah tak jauh bila ditempuh dari Jakarta. Terletak di bilangan Cibubur, satu kompleks dengan kawasan bumi perkemahan pramuka. Bila kita bepergian dengan mobil pribadi melewati tol Jagorawi, Taman Wisata Lebah terletak persis di sebelah kiri pintu keluar Cibubur. Gerbangnya cukup mencolok, diapit dua patung lebah ukuran besar.
Bila berkendara dengan angkutan umum, kita bisa menggunakan APTB (feeder busway), Mayasari Bhakti (42, 42A, 70A), Shuttle bus Cibubur Junction atau angkot (56, 121, T05, T16). Sebagai patokan, berhenti di Bumi Perkemahan Cibubur. Lalu berjalan kaki sekitar 200 meter dari pintu gerbang Bumi Perkemahan.
Sesuai dengan namanya, Taman Wisata Lebah Madu Pramuka berada dibawah Kwartir Nasional Gerakan Pramuka. Sedangkan operasional hariannya dikelola oleh PT. Madu Pramuka. Tempat ini menjadi ajang pembelajaran wirausaha bagi anggota Pramuka dan masyarakat umum. Selain itu, tempat ini juga mengajarkan tentang pelestarian alam.
Taman belajar, belanja dan bermain
Bagi anda penggemar agrowisata, Taman Wisata Lebah menjadi alternatif tujuan yang patut dipertimbangkan. Tempat ini memberikan pengalaman yang cukup lengkap mulai dari wawasan ekologis, wirausaha hingga rekreasi. Di sini kita bisa belajar lebah, belanja madu, pengobatan alternatif atau sekadar rekreasi.
a. Belajar lebah dan madu
Pengelola menyediakan pemandu wisata bagi yang ingin mendapatkan pengetahuan secara konprehensif. Sayangnya, pemandu hanya tersedia apabila kita datang dalam rombongan. Harga paket termurah Rp.400.000 per rombongan, selebihnya disesuaikan dengan jumlah rombongan.
Pemandu akan memberikan penjelasan selama 1 jam dalam ruangan dan 2 jam di lapangan. Pengunjung juga diberi kesempatan melihat demonstrasi memanen madu dan mencicipi madu langsung dilapangan.
Bagi yang ingin lebih serius mempelajari budidaya lebah terdapat paket pelatihan 1 hari dan 4 hari. Dalam pelatihan diperkenalkan mengenai biologi lebah, pengelolaan ratu, pengelolaan koloni, peralatan budidaya, pakan lebah, hama dan penyakit lebah, hingga pemanenan madu.
b. Belanja berbagai jenis madu
Taman Wisata Lebah menjual berbagai jenis madu dan produk variannya. Jenis madu digolongkan berdasarkan tempat hidup habitat lebah, misalnya lebah yang dipelihara di sekitar pohon rambutan produk madunya disebut madu rambutan.
Dilihat dari daftar yang tertera, Taman Wisata Lebah menyediakan jenis madu kapuk randu, madu kopi, madu rambutan, madu kelengkeng, madu karet, madu durian, madu multiflora, dll. Produk-produk madu tersebut dihasilkan dari jaringan dan mitra Taman Wisata Lebah. Harganya bervariasi mulai dari Rp.55.000 hingga Rp.390.000 tergantung dari jenis dan ukuran kemasannya.
Selain madu pengelola juga menjual produk lebah lainnya seperti propolis, royal jelly dan bee pollen. Propolis adalah resin yang dikumpulkan oleh lebah dari getah atau tunas tanaman. Zat ini bermanfaat bagi kesehatan karena kemampuannya menekan pertumbuhan virus, bakteri dan fungi. Selain itu propolis bisa menyembuhkan peradangan (inflamasi).
Royal Jelly adalah cairan yang dihasilkan lebah muda sebagai bahan makanan ratu dan larva lebah. Royal jelly kaya akan hormon yang bisa memperbaiki kerusakan sel-sel tubuh, otak dan saraf. Zat ini dipercaya mempunyai kemampuan anti penuaan (anti aging).
Bee pollen adalah tepung sari bunga yang dikumpulkan lebah, biasanya sudah bercampur dengan liur lebah. Pollen yang dikumpulkan lebah kaya akan protein, asam amino, vitamin dan asam folat.
c. Klinik pengobatan alternatif
Pengobatan alternatif yang ditawarkan adalah terapi sengat lebah. Metode pengobatan persis seperti akupuntur namun yang jadi jarumnya sengatan lebah. Selain dengan cara sengatan, bisa juga dengan memasukan racun lebah dengan jarum suntik.
Tidak sembarang lebah bisa digunakan untuk terapi. Jenis lebah yang dipakai di kinik sengat lebah ini adalah Apis melifera. Lebah jenis ini mengeluarkan racun yang disebut avitoksin yang dipercaya bisa menyembuhkan berbagai penyakit. Beberapa penyakit yang bisa diobati oleh terapi ini antara lain asam urat, reumatik, nyeri punggung dan lemah syahwat.
Terapi harus dilakukan oleh seorang ahli. Karena takaran sengatan yang diberikan tidak boleh berlebih. Dosis takaran harus disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan terapi. Proses terapi sengatan lebah biasanya dilakukan tidak hanya sekali. Bagi Anda yang percaya dengan pengobatan ini, silahkan datang ke klinik sengatan lebah yang ada di Taman Wisata Lebah.
d. Bermain di taman asri
Setelah puas mereguk pengetahuan tentang lebah dan madu, pengunjung juga dimanjakan dengan fasilitas bermain. Permainan standar untuk anak-anak tersedia di tempat ini seperti ayunan, papan ungat ungkin, dan lain sebagainya.
Tempat bermain ini menjadi menarik karena berada di bawah rimbunnya pepohonan. Terdapat juga pendopo atau saung untuk sekedar beristirahat. Taman Wisata Lebah menyewakan juga tempat ini untuk temu keluarga (family gathering) dan acara-acara santai lainnya.
Nama: Taman Wisata Lebah Madu Pramuka
Alamat: Komplek bumi perkemahan pramuka, Cibubur, Jakarta Timur
Telpon: 021-8445104, 021-98457
Tiket: Untuk umum gratis, rombongan (harga paket), pelatihan (harga paket)
Website: www.madupramuka.com